Jasa Taman Surabaya. Tentang 6 contoh elemen hardscape dan softscape taman landscape. Dalam ilmu arsitektur tata kelola taman landscape ada dua elemen utaman pembentuk taman yaitu elemen hardscape dan softscape.
Sehingga dalam merancang sebuah lansekap membutuhkan pemahaman menyeluruh tentang fitur yang akan ditambahkan keseimbangan antara softscape dan hardscape sebagai elemen ruang luar ataupun ruang dalam.
Secara umum, komponen ini dikategorikan menjadi dua: hardscape dan softscape. Mereka benar-benar berlawanan satu sama lain, tetapi mereka sangat penting untuk daya tarik estetika dan fungsionalitas lanskap apa pun.
Contoh elemen taman keras atau elemen hardscape adalah sesuatu yang bentuknya keras, salah satu contohnya hardscape batu, harrscape kayu dan batas tepi taman.
Sehingga elemen-elemen lanskap harus terpenuhi yang terwujud keseimbangan antara keduanya yang akan membangkitkan aura keindahan dan keserasian dalam pembuatan taman landscape.
Jasa Taman Surabaya : Pengertian dan Perbedaan Hardscape dan Softscape
Pentingnya Menyeimbangkan Hardscape dan Softscape, Lanskap yang ideal menggabungkan elemen dari kedua kategori.
secara umum Contoh Elemen Hardscape Dan Softscape Taman Landscape antara lain : Sebuah desain yang sebagian besar berfokus pada batu, kerikil, jalan beraspal besar, dan fitur batu lainnya adalah hardscape overkill, yang sulit dilihat.
Baca juga Apakah Itu Desain Lansekap – No.1 Jasa Taman Surabaya Terbaik
Saran kami jasa taman surabaya, sebaliknya, halaman yang dipenuhi pepohonan, semak, dan bunga tanpa jalan setapak atau dinding untuk memecah pertumbuhan bisa terlihat seperti hutan tak terkendali yang ingin Anda hindari.
Media bahagia terletak pada keseimbangan yang tenang antara fitur lembut dan keras yang menciptakan harmoni. Hasilnya adalah ruang mengundang yang ingin Anda dan tamu Anda masuki dan nikmati.
Berikut menurut kami jasa taman surabaya tentang pandangan mendalam tentang perbedaan antara keduanya, termasuk elemen dan manfaat unik masing-masing.
Apa itu Hardscape?
Hardscape terdiri dari semua elemen mati dalam lanskap, termasuk batu hias taman, pavers, batu bata, dan beton. Selain memberikan rasa organisasi pada fitur alam luar, itu juga dapat menentukan penggunaan ruang tertentu.
Misalnya, teras dan jalur kerikil membentuk ruang untuk mengumpulkan atau memimpin orang melalui berbagai area di luar ruangan.
Mengintegrasikan hardscape adalah keputusan jangka panjang yang membutuhkan perencanaan komprehensif dari pihak desainer lanskap dan pemilik rumah.
Kami jasa taman surabaya sarankan untuk memasang jalan masuk di depan rumah Anda atau teras di halaman belakang Anda ke dalam sebuah taman agar lebih mudah rute yang dilewati, Anda bisa mengkombinasikan elemen menjadi sesuatu yang membuat Anda nyaman pada rumah anda.
Tidak seperti softscapes, biaya yang menyertainya dan tenaga kerja untuk membangun hardscapes mencegah Anda untuk sering menggantinya.
Desain hardscape mempertimbangkan dua pendekatan utama—formal dan naturalistik. Desain formal menyoroti aspek linier dan simetris dari lanskap,
sedangkan desain naturalistik menggunakan kumpulan komponen asimetris untuk menciptakan desain keseluruhan yang menonjolkan keseimbangan dan keteraturan.
Sementara itu, gaya hardscape mempertimbangkan suasana yang diciptakan oleh elemen terintegrasi saat digabungkan ke dalam keseluruhan lanskap.
Selera pemilik rumah yang unik, serta penggunaan pilihan material yang konsisten di seluruh desain, ikut bermain di sini.
Apa itu Softscape?
Softscape terdiri dari semua elemen hidup di dalam lanskap ada beberapa , pohon, bunga, rumput, semak, dan tanaman lainnya. Ini juga berkaitan dengan aspek-aspek lain yang termasuk dalam berkebun, termasuk pengelolaan gulma, penggunaan mulsa dan tugas-tugas lain seperti memotong, memangkas, menilai, dan menanam.
Sementara hardscape lebih permanen, softscape dapat diubah kapan saja. Ini bisa sesederhana menanam bibit dan merawat pertumbuhannya atau serumit bereksperimen dengan lanskap yang berbeda dari tahun ke tahun.
Mengingat banyaknya tanaman tahunan dan tahunan yang dapat ditanam, Anda memiliki pilihan untuk mencoba desain yang berbeda untuk taman atau lanskap Anda secara keseluruhan.
Namun, pohon adalah pengecualian. Meskipun bisa diganti pengalam kami jasa taman surabaya, membiarkannya tumbuh lebih ekonomis. Softscape juga menentukan suasana untuk seluruh pengalaman luar ruang di dalam properti hunian.
Bagaimanapun, tanaman yang ditemukan di taman atau lanskap apa pun menambah warna, tekstur, dan aroma, mengubah ruang menjadi sesuatu yang lebih santai dan mengundang.
Namun, tidak seperti hardscape, ini membutuhkan perawatan yang konstan. Harus ada rencana untuk penyiraman, pemupukan, pemangkasan, dan penyiangan.
Kecuali Anda memiliki rumput hijau, Anda dapat memilih varietas tanaman tertentu yang membutuhkan lebih sedikit perawatan.
Dengan softscaping, Anda berkontribusi pada peningkatan lingkungan lokal dan kesejahteraan Anda. Tanah dan vegetasi tidak hanya membantu mengurangi polusi dan kesehatan daerah aliran sungai, tetapi juga meningkatkan kesehatan fisik dan mental Anda.
Ini juga menjaga keseimbangan ekologis secara keseluruhan; dengan tanaman yang tumbuh dan bunga yang bermekaran, satwa liar yang bermanfaat seperti lebah, katak, dan cacing tanah diharapkan dapat berkembang.
6 Contoh Elemen Hardscape Dan Softscape Taman Landscape
Berikut beberapa Contoh Elemen Hardscape Dan Softscape Taman Landscape antara lain : sesuai sumber informasi yang kami jasa taman surabaya rangkuman dalam artikel ini :
Contoh Struktur Elemen Hardscape
Di bawah ini adalah beberapa struktur hardscape paling umum yang dapat Anda gabungkan dalam keseluruhan desain lansekap Anda:
Teras
Terletak berdekatan dengan bagian belakang atau samping rumah Anda, teras dianggap sebagai perpanjangan dari properti utama.
Pada properti yang lebih besar, itu bisa jauh dari rumah sebagai tempat untuk bersantai atau mengadakan acara masak-memasak di luar ruangan atau acara masak makan malam.
Untuk meningkatkan kegunaannya, fitur tertentu dapat digabungkan seperti perapian luar ruangan atau air mancur atau fitur air terkait lainnya.
Dinding Penahan
Ini adalah dinding yang relatif kaku yang menahan atau menahan material apa pun—biasanya tanah—dan mencegahnya meluncur atau terkikis.
Ini adalah cara untuk menstabilkan lereng dan membangun ruang datar untuk taman, jalan masuk, teras, dan struktur hardscape lainnya. Meskipun fungsional, mereka juga harus dirancang dengan mempertimbangkan estetika.
Struktur Luar Ruangan
Elemen seperti kolam ikan minimalis, relief tebing, batu taman, jalan setapak, gazebo, teralis, punjung, atau pergola bisa menjadi tambahan yang bagus untuk desain hardscape Anda.
Pergola dan gazebo memberikan keteduhan dan berfungsi sebagai tujuan halaman belakang. Arbors dan teralis menawarkan dukungan untuk pertumbuhan anggur di pintu masuk dan berdekatan dengan rumah dan struktur lainnya, masing-masing.
Kombinasi dari semua ini dapat diintegrasikan ke dalam lansekap Anda, tetapi pastikan keseluruhan desain mengikuti tema tertentu yang memanfaatkan skema warna, bahan, dan gaya yang tepat.
Contoh Elemen Softscape
Di bawah ini adalah beberapa pilihan konvensional untuk menciptakan softscape yang akan membantu mempercantik taman atau lanskap Anda:
Tanaman Hias Tahunan
Tumbuhan ini menyelesaikan siklus hidupnya—periode pertumbuhan dari biji hingga tumbuhan dewasa yang menghasilkan biji—dalam satu musim tanam, yang biasanya dari musim semi hingga musim gugur.
Mereka sering ditampilkan secara mencolok di pusat taman di akhir musim semi. Lupin, sage merah, morning glory, basil dan alyssum manis adalah beberapa contoh tanaman berbunga tahunan.
Tanaman Abadi dan Dua Tahunan
Tidak seperti tanaman tahunan, tanaman tahunan dan dua tahunan cenderung memiliki siklus hidup yang lebih panjang.
Biasanya, bagian atas tanaman keras terbengkalai setiap musim dingin dan tumbuh kembali di musim semi dari sistem akar yang sama.
Mereka juga cenderung menjaga daunnya sepanjang tahun, menjadikannya tanaman perbatasan yang bagus di sepanjang jalan setapak.
Sementara itu, dua tahunan, mengembangkan daun dan bunga selama tahun pertama, menjadi tidak aktif selama musim gugur dan musim dingin dan mekar lagi tahun berikutnya sebelum mati sepenuhnya.
Mulsa
Softscape yang sehat harus memiliki tanah yang tertutup mulsa pada tanaman yang membutuhkan nutrisi dan pertumbuhan.
Elemen khusus ini penting karena mempertahankan kelembaban tanah, menghentikan gulma tumbuh di sekitar tanaman, dan mencegah embun beku naik selama musim dingin.
Mulsa organik, yang terdiri dari potongan rumput, parutan daun, serutan kayu, serpihan kulit kayu, dan jerami, memperbaiki struktur tanah, drainase, dan daya ikat hara.
Rumput (Grass)
Salah satu elemen softscape yang paling frontal untuk sebuah taman indoor, karena rumput merupakan pemberi kesan utaman dengan nuansa hijau dan asri.
Kecuali ada beberap tipe konsep taman tertentu yang memang tidak menggunakan rumput sebagai elemen softscapenya seperti desain taman kering (dry garden), vertical garden dan zen garden.
Tanah Taman (Top Foil)
Jika konsep taman untuk ruang luar maka elemen software tanah taman adalah sebagai media tanam sangat diperlukan sebagai tempat tumbuh dan berkembangnya tanaman hias.
tentunya dengan kualitas tanah yang subur sehingga akan terpenuhi semua unsur yang dibutuhkan tanaman hias taman.
Softscape dan Hardscape Sebagai Elemen Ruang Luar
Anda mulai dengan hardscape yang menciptakan batas dan bentuk desain lansekap Anda. Karena fitur hardscape sedikit lebih teknis, biasanya memerlukan bantuan profesional.
Arsitek lansekap yang terampil akan dapat membantu Anda memutuskan fitur hardscape apa yang berfungsi dengan ruang luar Anda,
bersama dengan fitur softscape yang akan melengkapinya dan menambahkan warna dan kehidupan ke halaman Anda.
Penyeimbang Elemen – Elemen Lanskap
Menurut kami jasa taman surabaya. Sebuah lanskap yang indah harus memiliki hardscape dan softscape yang seimbang. Terlalu banyak salah satunya dapat menyebabkan masalah estetika dan fungsional.
Fasad atau halaman belakang dengan hardscaping yang berlebihan dapat terlihat seperti hotel atau properti komersial lainnya, menciptakan lingkungan yang dingin dan steril yang membuat relaksasi menjadi tantangan.
Sebaliknya, berlebihan dengan softscape akan membuat ruang luar terlihat seperti taman rumah tua yang tidak terawat, semakin dekat menjadi hutan mini yang membutuhkan pemangkasan dan penyiangan berat.
Untuk mencapai keseimbangan di antara keduanya, pastikan Anda bekerja dengan profesional lanskap tepercaya yang dapat memandu Anda dalam mendesain fasad atau halaman belakang rumah Anda.
Untuk ini, buka Refleksi Halaman Belakang. Kami jasa taman surabaya dapat membantu menyesuaikan lanskap Anda dan membangun struktur unik yang disesuaikan dengan gaya hidup luar ruangan Anda.
Kami jasa taman surabaya juga berkomitmen untuk menjaga apa yang kami rancang dan bangun untuk rumah Anda—tim kami yang berpengalaman dapat menyediakan layanan pemeliharaan skala penuh atau pembersihan satu kali.
Terlepas dari ukuran dan ruang lingkup proyek, harapkan kami jasa taman surabaya menyelesaikan pekerjaan dengan benar untuk pertama kalinya.